Deretan Suku di Indonesia dengan Populasi Terbanyak, Ada Suku Batak

 

Hai sobat blog...

Suku adalah suatu hal yang berkaitan dengan kesadaran seseorang akan identitasnya. Hal ini menjadi pembeda seseorang dengan orang lain, terutama berkaitan dengan asal-usulnya.

Suku bangsa merupakan golongan manusia yang mengidentifikasi dirinya dengan sesama berdasarkan garis keturunan merujuk pada ciri khas seperti Budaya, bangsa, bahasa, agama dan perilaku.

Suku bangsa juga merupakan golongan sosial yang dibedakan dari golongan-golongan sosial lain, karena memiliki ciri-ciri yang paling mendasar dan umum berkaitan dengan asal usul, tempat asal, serta kebudayaannya.

Seperti di Indonesia, terdapat 17.508 pulau yang dihuni lebih dari 1.340 suku bangsa yang tersebar hampir di seluruh wilayah Indonesia. Hal inilah yang membuat Indonesia kaya akan keragaman budaya dan tradisi.

Menurut data BPS, setengah dari suku bangsa di tanah air adalah suku Jawa. Sisanya suku-suku yang mendiami wilayah Indonesia di luar Jawa seperti suku Makasar Bugis (3,68%), Batak 2.04%, Bali 1,88%, Aceh 1,4%, dan suku lainnya.

Diantara banyaknya suku bangsa tersebut, terdapat 10 suku bangsa yang memiliki populasi terbesar. Penasaran? Simak penjelasan berikut hingga tuntas ya!

10 Suku di Indonesia dengan Populasi Terbanyak

1. Suku Jawa

Suku Jawa menjadi suku terbesar di Indonesia. Berdasarkan hasil Sensus Penduduk 2010, Jawa mendominasi 40,22% (95,2 juta jiwa) suku bangsa/etnis penduduk Indonesia yang berjumlah 236.73 juta jiwa.

Dalam data BPS tersebut, Suku Jawa didefinisikan sebagai gabungan dari Suku Jawa itu sendiri, lalu Suku Osing, Tengger, Samin, Bawean/Boyan, Naga, Nagaring, dan suku lain di Pulau Jawa. Masyarakat Jawa tidak hanya berada di Pulau Jawa saja, tapi tersebar hingga ke pelosok-pelosok Indonesia.

Salah satu hal yang melatarbelakangi hal ini adalah adanya program transmigrasi pada saat masa Orde Baru. Suku Jawa dikenal dengan karakteristik masyarakatnya yang luwes, mudah berbaur walaupun sedikit pemalu dan sungkan, ramah, dan sopan.

Sebagai suku dengan populasi tertinggi, suku Jawa terkenal dengan budayanya, bahasa, dan kuliner khasnya.

2. Suku Sunda

Sunda merupakan suku kedua yang memiliki populasi terbanyak. Porsinya sendiri menyentuh hingga 15,5 persen dari total populasi, dan memiliki sebanyak 39 juta anggota lebih yang tinggal pada wilayah pulau Jawa bagian barat seperti sekitar Banten, Provinsi Jawa Barat dan Jakarta.

Salah satu ciri khas suku Sunda adalah karakteristiknya yang dikenal memiliki sifat optimis, ramah, riang, sopan, dan bersahaja. Karakteristik tersebut juga tercantum dalam buku Suma Oriental karya Tome Pires yang menjelaskan bahwa orang Sunda memiliki sifat jujur dan pemberani. Selain itu, orang Sunda terkenal dengan nilai-nilai budaya someah dan selera humor yang tinggi.

3. Suku Batak

Suku Batak termasuk dalam salah satu suku bangsa di Indonesia dengan populasi yang banyak dan terbesar di banyak wilayah dan berasal dari Sumatera Utara.

Suku Batak tercatat memiliki populasi sekitar 3,6 persen dengan lebih dari 8,4 juta anggota yang tinggal dan tersebar di pulau Sumatera. Adapun beberapa jenis suku Batak yang cukup familiar ialah Batak Toba, Batak Mandailing, Batak  Tapanuli dan Batak Karo.

Adapun dua suku bangsa lain yang memiliki populasi sekitar 3 persen ialah suku Sulawesi dan suku Madura. Sedangkan populasi suku-suku lainnya tidak mencapai angka 3 persen atau sekita 2 koma sekian.

Suku Batak sendiri terbagi lagi ke dalam lima jenis etnis, yakni Batak Toba, Batak Simalungun, Batak Karo, Batak Mandailing, dan Batak Pakpak. Meskipun masih satu suku, lima etnis suku Batak tersebut ternyata memiliki bahasa yang berbeda-beda.

Di Indonesia, orang Batak identik dengan karakternya yang keras atau tegas yang didukung dengan ciri khas nada tinggi saat berbicara. Sama seperti suku lain yang berada di Indonesia, suku Batak juga dikenal dengan adat istiadatnya yang kaya.

4. Suku Madura

Di Jawa Timur, bukan hanya suku Jawa yang menjadi salah satu suku bangsa terbesar, tapi juga ada suku Madura. Berdasarkan SP 2010 BPS, jumlah populasu Suku Madura tercatat 7.179.356 jiwa, atau setara dengan 3,03 persen total penduduk Indonesia.

Suku Madura sebenarnya berasal dari Pulau Madura dan pulau-pulau kecil sekitarnya yang masih termasuk dalam cakupan wilayah Jawa Timur.

Orang-orang dari suku Madura dikenal sebagai perantau atau suka merantau ke luar dari daerahnya karena keadaan Pulau Madura yang tidak mendukung.

Mirip seperti suku Batak, suku Madura dikenal dengan karakteristiknya intonasi bicaranya yang keras dan terdengar kasar. Meski demikian, orang Madura juga dikenal hemat, disiplin, rajin bekerja, dan memiliki tradisi Islam yang kuat.

5. Suku Betawi

Suku Betawi adalah salah satu suku dengan populasi tinggi yang diketahui telah bermukim di Batavia sejak abad ke-17. Mereka berjumlah 7.634.262 jiwa atau 3,22 persen dari total penduduk Indonesia.

Asal-usul suku ini adalah hasil perkawinan darah campuran dari berbagai suku yang didatangkan Belanda ke Batavia pada masa itu.

Namun, dilihat dari karakteristiknya, dua suku bangsa dominan pada suku betawi adalah suku Arab dan Cina sebagaimana tercermin dari bahasa mereka. Orang Betawi umumnya berada di daerah Jakarta, Bogor, dan sekitarnya.

Selain itu, suku Betawi terkenal dengan ragam kesenian uniknya seperti Lenong, Gambang Kromong, Keroncong, dan Tanjidor.

6. Suku Minangkabau

Suku Minangkabau merupakan suku yang terletak dan berasal dari wilayah Sumatera Barat. SP 2010 BPS mencatat jumlah populasi Suku Minangkabau mencapai 6.462.713 jiwa, atau setara dengan 2,73 persen total penduduk Indonesia.

Masyarakat suku ini masih termasuk dari bagian masyarakat Deutro Melayu yang bermigrasi dari daratan Cina Selatan ke Pulau Sumatera. Maka tak heran jika pakaian adat suku Minangkabau mirip dengan dengan baju-baju adat etnis Cina.

Orang Minang sendiri terkenal dengan kepiawaiannya dalam perniagaan, bidang profesional, dan intelektual layaknya keterampilan orang Cina. Selain itu, orang Minang juga dikenal sebagai perantau.

7. Suku Bugis

Suku Bugis merupakan etnis yang berasal dari wilayah Sulawesi Selatan dan juga termasuk sebagai Deutro Melayu. Berdasarkan SP 2010 BPS, jumlah populasi Suku Bugis mencapai 6.359.700 jiwa, atau setara dengan 2,69 persen dari total penduduk Indonesia.

Sama seperti suku Minangkabau, suku Bugis juga terkenal sebagai perantau. Maka dari itu orang-orang Bugis banyak dijumpai di berbagai wilayah di Indonesia. Selain terkenal sebagai perantau, suku Bugis dikenal dengan karakteristik budaya dan bahasanya yang khas.

8. Suku Melayu

Suku Melayu merupakan orang-orang Austronesia yang mendiami wilayah semenanjung Malaya hingga Pulau Kalimantan. Pada SP 2010 BPS, populasi Suku Melayu berjumlah 5.365.399 jiwa atau setara dengan 2,27 persen dari total jumlah penduduk di Indonesia.

Nama Melayu sendiri berasal dari Kerajaan Melayu yang merupakan sebuah kerajaan di Pulau Sumatera. Orang Melayu juga dikenal dengan bahasanya, berbudi bahasa, dan halus.

9. Suku Banjar

Suku Banjar merupakan suku yang mendiami wilayah Kalimantan Selatan, sebagian Kalimantan Tengah, dan sebagian Kalimantan Timur. Berdasarkan sensus penduduk 2010 orang Banjar berjumlah 4,1 juta jiwa.

Orang-orang Banjar dikenal suka berniaga dan merantau. Aktivitas merantau suku Banjar pun sudah berlangsung selama ratusan tahun. Penelitian membuktikan bahwa nenek moyang orang Madagaskar adalah suku Banjar.

10. Suku Bali

Suku Bali merupakan salah satu suku bangsa Indonesia yang banyak dikenal, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Jumlah populasi Suku Bali yang tinggal di Pulau Bali sekitar 3,3 juta jiwa. Sementara ada sekitar 600.000 jiwa yang tersebar di beberapa wilayah di tanah air.

Popularitas suku Bali tidak lepas dari letak geografisnya yang banyak menjadi daya tarik destinasi wisata wisatawan domestik maupun mancanegara. Salah satu karakteristik suku Bali yang dikenal masyarakat luas adalah adat istiadatnya yang kental.

Wuah, banyak banget yah ternyata jumlah suku di Indonesia. Kamu suku apa nih?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah dan Asal Usul Suku Nias

Mengenal Kebudayaan Suku Jawa

Mengenal Suku Baduy